Lebih Hemat, Jonan Minta Masyarakat Pakai Kompor Listrik

Ilustrasi. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mendampingi Wakil Presiden RI Jusuf Kalla. (Foto: Priskop)

Jakarta- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan meminta masyarakat untuk dapat memanfaatkan energi listrik dengan menggunakan kompor listrik. Hal itu dikarenakan penggunaan kompor listrik cenderung lebih murah bila dibandingkan dengan penggunaan kompor elpiji sehingga masyarakat bisa menghemat biaya sehari-hari.

“Saya menganjurkan rekan-rekan di PLN untuk memacu pelanggan baru dan mempromosikan kompor listrik. Pemerintah sangat mendorong supaya konversi kompor listrik dari elpiji,” ujar Jonan, Tangerang Selatan, Banten, pekan lalu.

Jonan melanjutkan, konversi kompor elpiji ke kompor listrik juga dapat meringankan beban keuangan negara. Pasalnya, subsidi listrik jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan elpiji.

“Subsidi listrik mungkin Rp 50 triliun setahun subsidi elpiji 3 kg Rp 67 triliun, jauh lebih besar,” tambah Jonan.

Selain soal harga, penggunaan listrik di Indonesia juga diprediksi akan meningkat karena sejalan dengan upaya Pemerintah dalam meningkatkan rasio kelistrikan. Hal itu diungkapkan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) dalam teleconference di Tangerang Selatan, Banten, pekan lalu.

“Aktivitas harian pakai listrik, dan 10 tahun yang akan datang mobil akan menggunakan listrik. Rasio kelistrikan harus terus ditingkatkan supaya merata,” ujar JK.

JK menambahkan, semakin tingginya kebutuhan listrik itu seiring dengan pertumbuhan ekonominya. Peningkatan kebutuhan listrik juga disebabkan oleh konsumsi masyarakat maupun industri. (herry heryanto)

Cek selengkapnya: https://www.priskop.com/lebih-hemat-jonan-minta-masyarakat-pakai-kompor-listrik/